Kepastian Hukum Dana Hibah Yayasan Yang Dialihfungsikan Oleh Pengurus Yayasan

Muhammad Ilham Ramadhan, Putra Hutomo, Felicitas Sri Marniati

Abstract


Grants to social organizations that are Indonesian legal entities as intended in Article 3 paragraph (1) letter d are given to social organizations or foundation that legitimately have legal entities or social organizations that are association legal entities that have received legal entity approval from science in the field of law and human rights following legislation. However, a phenomenon that occurs in society is that grants received by foundations are not used for activities or foundation interests, but are used by foundations for personal interests. What are the legal consequences of foundation grants being diverted by foundation administrators for personal interests? And what is the legal certainty about foundation grant funds being diverted by foundation administrators for personal interests? The theories used are Soeroso’s Law Consequences Theory and Jan Michiel Otto’s Legal Certainty.

Keywords


Foundation, Foundation Management Grand Funds

Full Text:

PDF

References


Ais, Chatamarrasjid. (2000). Tujuan sosial yayasan dan kegiatan usaha bertujuan laba. Citra Aditya Bakti.

Ais, Chatamarrasjid. (2002). Badan Hukum Yayasan (Suatu Analisis Mengenai Yayasan Sebagai Suatu Badan Hukum Sosial).

Ali, C. (2005). Legal entity. Bandung: PT Alumni.

Arie Kusumastuti dan Maria Suhardiati. (2001). Hukum Yayasan di Indonesia. Jakarta: Abadi.

Borahima, A. (2010). Kedudukan Yayasan Di Indonesia: Eksistensi, Tujuan, Dan Tanggung Jawab Yayasan Ed. 1. Kencana.

Chatamarrasjid Ais. (2000). Masalah pertanggungjawaban Badan Hukum Yayasan Dalam Hal melakukan Perbuatan melawan Hukum/Perbuatan Curang” dalam kapita Selekta Hukum Perusahaan. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Gatot Supramono. (2008). Hukum yayasan di Indonesia. Rineka Cipta.

Gunawan Wijaya. (2002). Suatu Panduan Komprehensif Yayasan di Indonesia. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Habib Adjie dan Muhammad Hafidh. (2016). Yayasan: Memahami Pendirian-Perubahan-Pembubaran Yayasan Sebelum dan Sesudah Berlakunya Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan. PT. Citra Aditya Bakti.

Harahap, M. Yahya (2009). Hukum Perseroan Terbatas. Jakarta: Sinar Grafika.

Kansil, C. S. (2018). Pengantar Ilmu Hukum di Indonesia. Rineka Cipta.

R. Soeroso. (2011). Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta: Sinar Grafika.

Rachmadi Usman. (2006). Aspek-Aspek Hukum Perorangan dan Kekeluargaan di Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika.

Rita M-L & J Law Firm. (2009). Risiko Hukum Bagi Pembina, Pengawas dan Pengurus Yayasan. Jakarta: Forum Sahabat.

Rochmat Soemitro. (1993). Hukum Perseroan Terbatas, Yayasan, dan Wakaf. Jakarta: Erosco.

Rudhi Prasetya. (2013). Yayasan dalam Teori dan Praktik. Jakarta: Sinar Grafika.

Salim HS. (2010). Perkembangan Teori Dalam Ilmu Hukum. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Sembiring, Rosnidar. (2016). Hukum Keluarga (Harta-Harta Benda Dalam Perkawinan). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Subekti, dan Mulyoto. (2011). Yayasan Sebelum dan Sesudah Berlakunya Undang-Undang Yayasan dan PP. No. 63 Tahun 2008. Yogyakarta: Cakrawala Media.

Suyud Margono. (2002). Aspek Hukum Yayasan: antara Fungsi Karitatif & Kegiatan Komersial. Jakarta: Novinda Pustaka Mandiri.




DOI: http://dx.doi.org/10.31479/jnk.v9i1.267

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
Jurnal Nuansa Kenotariatan is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.